PESAN IBU UNTUK ANAK-ANAKNYA
Tepat di tanggal 23 Juli 2018 bertepatan dengan HARI ANAK NASIONAL.
aku ingin menulis pesan untuk anak-anakku nantinya, agar kelak ketika sudah dewasa mereka bisa membaca Harapan apa yang ditulis ibunya ketika masih muda, untuk anak-anaknya.
Teruntuk anak-anak ibu, ibu akan mengenalkanmu kepada Alam yang tidak akan pernah menyakiti kalian. Ibu ingin kalian bersahabat dengan Alam, dengan begitu kalian akan tau bagaimana caranya mengasihi sesama makluk hidup tanpa pandang bulu.
Teruntuk anak perempuanku nanti,
ibu akan mengajarimu menangis di dalam sujud dan di balik deburan ombak. sama seperti apa yang ibu lakukan ketika ibu masih muda. Tujuannya adalah agar kamu tidak dipandang lemah oleh orang lain, sekalipun seorang wanita selalu dianggap lemah jangan pernah menunjukan air matamu kepada siapapun kecuali kepada Allah, menangislah di hadapanNya. Dan yang dimaksud ibu menangis dibalik deburan ombak adalah tataplah lautan pantai anggap saja tangisanmu sudah pecah dibalik deburan ombak yang menghantam bebatuan karang itu. gimana ya ibu bingung menulisnya. nanti ibu berikan contoh jika kamu sudah lahir di dunia ya,nak.
dan teruntuk anak laki-lakiku nanti,
ibu akan mengajarimu apa saja agar kamu tumbuh mandiri dan kuat. laki-laki yang mandiri itu sudah pasti bisa bertanggung jawab untuk dirinya sendiri, dan juga akan memiliki rasa peduli. Anakku jika kelak kamu merasa belum bisa betanggung jawab untuk dirimu sendiri, jangan pernah mencoba untuk mencintai seorang wanita. sebab sudah pasti kau hanya akan bisa menyakitinya saja. jika kelak kau ingin menyakiti seorang wanita, ingatlah bahwa Ibumu ini juga seorang wanita.
anak anak ibu nanti harus ibu ajarin caranya mencintai Tuhan, menghargai proses, attitude dan tentunya harus lebih baik dari ibu dan bapak.
Nanti acapkali anak-anak minta sesuatu, ibu akan mengajarkan kalian caranya berusaha sebelum mendapatkan apa yang kalian inginkan, agar kelak ketika kalian dewasa kalian tidak menyepelekan segala sesuatunya, dengan begitu kalian bisa MENGHARGAI APAPUN YANG KALIAN PUNYA NANTI.
pokoknya Ibu akan berusaha menjadi contoh yang baik untuk anak-anak ibu.
oh iya, tersenyumlah selalu apapun yang terjadi ya,nak. karena senyummu bisa jadi semangat untuk orang lain, besar harapan untuk anak-anak ibu kelak, jangan tumbuh menjadi manusia dewasa yang Arogan, yang hanya mencintai diri sendiri dan tidak bisa menerima kritikan dari orang lain. Miliki pribadi yang menyenangkan, supel dan bisa beadaptasi dengan baik dan benar. Pokoknya Ibu tidak akan jera mengajakan kalian tentang Manner.
Ibu tidak membahas lebih soal Agama, karna yang harus mendidikmu tentang Agama adalah bapakmu. kelak ibu tidak akan marah jika Bapak memarahimu karna kalian tidak menunaikan kewajiban. jika kelak bapak memukulmu, ingatlah bahwa kami sebagai orang tua menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya. Bukan karna tidak sayang, justru karena kami menyayangimu.
tapi semoga kalian tumbuh menjadi anak yang penurut sehingga ibu dan bapak tidak perlu memukulmu hanya untuk kesadaranmu.
Ibu hanya akan marah, jika kalian benar-benar membuat kesalahan yang fatal.
sudah ya, nak.sampai disini dulu tulisan Ibu..
semoga calon bapakmu segera di pertemukan dengan ibu, sehingga ibu tau seperti apa nanti keinginan beliau untuk anak-anaknya^^.
Yogyakarta.
aku ingin menulis pesan untuk anak-anakku nantinya, agar kelak ketika sudah dewasa mereka bisa membaca Harapan apa yang ditulis ibunya ketika masih muda, untuk anak-anaknya.
Teruntuk anak-anak ibu, ibu akan mengenalkanmu kepada Alam yang tidak akan pernah menyakiti kalian. Ibu ingin kalian bersahabat dengan Alam, dengan begitu kalian akan tau bagaimana caranya mengasihi sesama makluk hidup tanpa pandang bulu.
Teruntuk anak perempuanku nanti,
ibu akan mengajarimu menangis di dalam sujud dan di balik deburan ombak. sama seperti apa yang ibu lakukan ketika ibu masih muda. Tujuannya adalah agar kamu tidak dipandang lemah oleh orang lain, sekalipun seorang wanita selalu dianggap lemah jangan pernah menunjukan air matamu kepada siapapun kecuali kepada Allah, menangislah di hadapanNya. Dan yang dimaksud ibu menangis dibalik deburan ombak adalah tataplah lautan pantai anggap saja tangisanmu sudah pecah dibalik deburan ombak yang menghantam bebatuan karang itu. gimana ya ibu bingung menulisnya. nanti ibu berikan contoh jika kamu sudah lahir di dunia ya,nak.
dan teruntuk anak laki-lakiku nanti,
ibu akan mengajarimu apa saja agar kamu tumbuh mandiri dan kuat. laki-laki yang mandiri itu sudah pasti bisa bertanggung jawab untuk dirinya sendiri, dan juga akan memiliki rasa peduli. Anakku jika kelak kamu merasa belum bisa betanggung jawab untuk dirimu sendiri, jangan pernah mencoba untuk mencintai seorang wanita. sebab sudah pasti kau hanya akan bisa menyakitinya saja. jika kelak kau ingin menyakiti seorang wanita, ingatlah bahwa Ibumu ini juga seorang wanita.
anak anak ibu nanti harus ibu ajarin caranya mencintai Tuhan, menghargai proses, attitude dan tentunya harus lebih baik dari ibu dan bapak.
Nanti acapkali anak-anak minta sesuatu, ibu akan mengajarkan kalian caranya berusaha sebelum mendapatkan apa yang kalian inginkan, agar kelak ketika kalian dewasa kalian tidak menyepelekan segala sesuatunya, dengan begitu kalian bisa MENGHARGAI APAPUN YANG KALIAN PUNYA NANTI.
pokoknya Ibu akan berusaha menjadi contoh yang baik untuk anak-anak ibu.
oh iya, tersenyumlah selalu apapun yang terjadi ya,nak. karena senyummu bisa jadi semangat untuk orang lain, besar harapan untuk anak-anak ibu kelak, jangan tumbuh menjadi manusia dewasa yang Arogan, yang hanya mencintai diri sendiri dan tidak bisa menerima kritikan dari orang lain. Miliki pribadi yang menyenangkan, supel dan bisa beadaptasi dengan baik dan benar. Pokoknya Ibu tidak akan jera mengajakan kalian tentang Manner.
Ibu tidak membahas lebih soal Agama, karna yang harus mendidikmu tentang Agama adalah bapakmu. kelak ibu tidak akan marah jika Bapak memarahimu karna kalian tidak menunaikan kewajiban. jika kelak bapak memukulmu, ingatlah bahwa kami sebagai orang tua menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya. Bukan karna tidak sayang, justru karena kami menyayangimu.
tapi semoga kalian tumbuh menjadi anak yang penurut sehingga ibu dan bapak tidak perlu memukulmu hanya untuk kesadaranmu.
Ibu hanya akan marah, jika kalian benar-benar membuat kesalahan yang fatal.
sudah ya, nak.sampai disini dulu tulisan Ibu..
semoga calon bapakmu segera di pertemukan dengan ibu, sehingga ibu tau seperti apa nanti keinginan beliau untuk anak-anaknya^^.
Yogyakarta.
Komentar
Posting Komentar